Baluran, Jawa Timur
Baluran adalah Afrikanya Indonesia, Taman Nasional ini merupakan perwakilan ekosistem hutan yang spesifik kering di Pulau Jawa, terdiri dari tipe vegetasi savana, hutan mangrove, hutan musim, hutan pantai, hutan pegunungan bawah, hutan rawa dan hutan yang selalu hijau sepanjang tahun. Sekitar 40 persen tipe vegetasi savana mendominasi kawasan Taman Nasional Baluran.
Kawasan TN Baluran terletak di Kecamatan
Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Propinsi Jawa Timur dengan batas-batas
wilayah sebelah utara Selat Madura, sebelah timur Selat Bali, sebelah
selatan Sungai Bajulmati, Desa Wonorejo dan sebelah barat Sungai
Klokoran, Desa Sumberanyar.
Berdasarkan SK. Menteri Kehutanan No. 279/Kpts.-VI/1997 tanggal 23 Mei 1997 kawasan TN Baluran seluas 25.000 Ha.
Taman Nasional Baluran memiliki kekayaan
sumber daya alam yang luar biasa, diantaranya: Beragam jenis Burung,
Mamalia, dan juga beragam tipe Hutan.
Tipe habitat di Taman Nasional Baluran
yang sangat beragam yang terbentang mulai dari lahan basah di sepanjang
pesisir pantai, savanna dan hutan musim yang kering, sampai hutan hujan
yang lebat di Gunung Baluran menyebabkan komposisi burung yang ada di
Taman Nasional Baluran sangat bervariasi mengikuti tipe habitat yang
ada.
Tidak ada ukuran pasti tentang
pengertian mamalia besar. Tapi disini kami memasukkan beberapa jenis
mamalia yang ada di Taman Nasional Baluran yang termasuk dalam kategori
mamalia besar yaitu Banteng Jawa (Bos javanicus), Rusa Timor (Cervus rusa), Kerbau Liar (Bubalus bubalis), Babi Hutan (Sus scrofa), Anjing Hutan (Cuon alpinus) dan Macan Tutul (Panthera pardus).
Banyak orang menyebut Taman Nasional
Baluran adalah miniatur hutan Indonesia karena hampir semua tipe hutan
terdapat di Taman Nasional Baluran.
Mulai dari hutan hujan tropis pegunungan
sampai gugusan terumbu karang yang tersebar dari Pantai Bama di Timur
wilayah Baluran sampai pantai Bilik di sebelah Utara wilayah Baluran.
Dan yang paling khas dari wilayah ini adalah hamparan savana yang
luasnya menutupi kurang lebih 40% wilayah Baluran.
Wisata Goa Jepang
Dikawasan
Taman Nasional Baluran , Anda akan menyaksikan suguhan bersejarah
berupa Gua Jepang. Gua Jepang ini merupakan ini salah satu saksi sejarah
bahwa ditempat ini ( Taman Nasional Baluran ) pernah terjadi
pertempuran sengit antara tentera republik Indonesia dengan tentara
republik Jepang. Karena kekuatan yang tidak seimbang banyak tentara
republik Indonesia yang gugur sehingga tempat ini disebut Batangan. Gua
Jepang yang memiliki luas sekitar 12 m2 ini terbagi atas 2 ruangan.
Ruangan bagian utara yang dipergunakan sebagai tempat menyimpan amunisi,
sedangkan ruangan bagian selatan berfungsi sebagai celah pengintai
musuh.
Savana Bekol
Savana Bekol : Afrika di Jawa. Bekol merupakan hamparan luas padang savana. di sini terdapat sebuah menara pandang untuk mengamati aktifitas satwa liar seperti Banteng Jawa, Kijang, Anjing Liar, Merak, dll.
Pantai Bama
Pantai Bama merupaka barisan pantai yang
membatasi kawasan Taman Nasional Baluran. Pantai Bama mempunyai
pasir putih yang mana di sekitar pantai masih terdapat hutan bakau yang
asri.
Di Pantai Bama juga sudah terdapat
sarana antara lain : pesanggrahan dan beberapa cottage. Untuk letaknya,
Pantai Bama terletak 3 km dari pos savanah bekol, atau 12km dari pintu
masuk TamanNasional Baluran.
Pada waktu surut, hamparan padang
rumput laut nan luas dengan berbagai macam hewan laut yang dapat
dipegang dengan mudah seperti sotong, landak laut, ubur-ubru, mentimun
laut, kuda laut, dan masih banyak hewan laut lainya. Namun, kita tidak
boleh sembarangan mengambil biota laut untuk dikonsumsi. Ada sanksi yang
berlaku dihutan lindung ini. melihat kondisi gelap hutan bakau pada
sore hari, kami mengurungkan niat untuk menjelajah karena di hutan ini
terdapat berbagai macam binatang buas seperti ular, biawak, babi hutan,
ajax, dan binatang buas lainya.